Kita semua dilahirkan dalam keadaan jomblo, namun
beberapa dari kita seringkali lupa diri ketika telah berhasil menggandeng
tangan sang gebetan atau pun balikan dengan mantan. Mentang-mentang sudah punya
pasangan, mereka yang telah menyandang status taken pun dengan gencarnya mengolok-olok kaum jomblo, menganggap
bahwa menjadi seorang jomblo merupakan suatu kemalangan dan bahkan kutukan yang
harus segera diakhiri, padahal jomblo atau bukan, itu urusan masing-masing
individu.
Tapi memang tak bisa dipungkiri sih, di zaman sekarang ini, media rupanya tak
hanya mengelabuhi cara pandang orang-orang
mengenai kriteria wanita cantik, tetapi juga tentang hidup
berpasangan sebagai tolok ukur kebahagiaan, hal inilah yang membuat kejombloan kerap kali
dipandang dengan tatapan nyinyir oleh banyak orang, alhasil mereka yang masih
berstatus jomblo pun langsung dilanda kegalauan tak berkesudahan, padahal
ukuran kebahagian tersebut sama sekali tidak ada kaitannya dengan jomblo atau
tidak.
Ingatlah bahwa kegalauan yang disebabkan oleh
nyinyiran orang-oranglah yang justru membuat kadar kebahagiaan para jomblo
makin berkurang, sebab kenyataannya menjadi jomblo bukan berarti suatu
kemalangan tetapi justru merupakan suatu
kesempatan untuk merayakan kesendirian yang hanya sementara waktu.
Dan aku sebagai bagian dari barisan yang [belum]
berpasangan, tergerak untuk merekomendasikan lima cara merayakan kesendirian kejombloan yang dapat dilakukan oleh para para
penyandang status lajang dalam meningkatkan kebahagian dan tentunya sebagai
upaya bertahan hidup dalam mengarungi derasnya rayuan hidup berpasangan,
berikut ini cara-caranya :
1. Makan
“Who
needs a boyfriend/girlfriend when there’s food?”
Pernah mendengar kalimat di atas sebelumnya? Kalau
pernah, percayalah, kalimat tersebut bukanlah sebuah pembelaan yang akan
diucapkan oleh para jomblo ketika ditanyai “Pacar mana?” sebab kenyataannya
makan memang mampu meningkatkan kualitas kebahagian dan mood seseorang, hal ini
tentunya sangat berguna bagi para penyandang status lajang yang kerapkali
terserang galau di tengah riuhnya rayuan
para muda-mudi yang sedang kasmaran pun berpasangan. Cara yang satu ini dapat
kamu lakukan secara bersamaan dengan cara di poin selanjutnya.
2. Berkumpul Dengan Teman
Berkumpul dengan teman adalah salah satu cara yang
dapat dilakukan oleh para jomblo untuk melupakan kegalauannya, namun hal ini
tentu saja tidak berlaku apa bila teman yang dimaksud telah memiliki pasangan,
oleh karena itu, sangat disarankan untuk berkumpul dengan teman senasib sesama
jomblo dengan begitu, kalian akan
dapat merayakan kejombloan secara berjamaah. Mungkin bisa dengan nongkrong,
main game, nonton film dan lain
sebagainya.
3. Berpetualang
Daripada hanya diam di rumah dan merenungi nyinyiran
orang-orang, lebih baik manfaatkan waktumu untuk berpetualang dan menjelajah
tempat-tempat indah di luar sana, kan? Selagi masih sendiri, muda, bebas, dan
bertenaga, tak ada salahnya untuk mengembara ke sana-sini, toh dengan
berjalan-jalan sepuasnya, kamu bisa membuktikan bahwa kejombloan adalah
kesempatan untuk lebih mengenali alam dan dirimu sendiri. Jalan-jalanlah selagi
masih sendiri, siapa tahu jodohmu sedang berada di tempat yang akan kamu
datangi nanti. Ehe~
4. Berkarya
Ada banyak hal yang bisa dilakukan oleh para jomblo
tanpa harus merasa terkekang atau meminta izin terlebih dahulu kepada pasangan,
salah satunya adalah dengan memanfaatkan waktu untuk berkarya dan melakukan
kegiatan-kegiatan yang positif. Kamu bisa menulis sebuah novel, cerpen, puisi,
lagu dan banyak hal lainnya yang mungkin dapat menguntungkanmu, siapa tahu karya-karya
tersebut bisa mendatangkan rezeki. Hal terpenting adalah jangan sia-siakan masa
jomblo dengan bergalau ria di media sosial, kalau pun galau, bergalaulah dengan
cara yang elegan agar tidak dijadikan lelucon oleh orang-orang, ya!
5. Berbelanja
Dikutip dari DailyMail, sebuah penelitian yang
diterbitkan di Journal of Psychology and Marketing
di Amerika membuktikan bahwa Berbelanja ternyata mampu meningkatkan mood dan membuat
seseorang menjadi lebih bahagia. Oleh
karena itu, berbelanja merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan oleh para
penyandang status lajang untuk merayakan kejombloannya. Selagi masih jomblo, maka
tidak ada salahnya untuk membahagiakan diri sendiri kan? Toh uang yang
dikeluarkan pun bukan untuk ‘berdua’, apa lagi di tanggal 11 November 2017 nanti, tepatnya pada perayaan
Single’s Day, Zalora akan memberikan banyak promo dan diskon besar-besaran yang
sangat menarik, akan ada banyak pilihan brand fashion terbaik yang dapat kamu
temui di sana. Gimana, tertarik? Yuk, bahagiakan masa jomblomu di tanggal 11-11 nanti.
***
Itu dia cara-cara yang dapat kamu lakukan untuk
merayakan kejombloanmu, semoga bermanfaat dan tetap berbahagia ya, Mblo. xoxo
ahahaha... kayak temenku itu yg memanfaatkan kesendiriannya dgn sepuasnya belanja untuk sendiri dulu. kalo saya sendiri lebih memilih makan sih, kadnag suka diledekin karena makan sendirian aja, tapi ya bodo amat.
BalasHapusYup. Merdekakan diri dengan cara berbelanja sepuasnya, mumpung masih lajang. Hahah
HapusWah, sama. Makan terus sampe takeeeennnn. Yuuhuuuu
Saya setuju dengan yang berpetualang dan berkarya, karna menyibukan diri adalah yang efektif untuk membunuh rasa kesepian.
BalasHapusTapi berkumpul dengan teman, temannya engga jomblo. Dia lebih asyik sama pasangannya. Mungkin diganti dengan berteman dengan Tuhan kali ya *apaansi
"Menyibukkuan diri adalah yang efektif untuk membunuh rasa kesepian." Suka sekali kalimat ini, hehe
HapusHahahah, iyak. Kalau berkumpul sama temen, bagusnya sama yang sama-sama jomblo atau berteman dengan Tuhan juga ide yang sangat baguuusss:')
Hahahaaa cara yang teramat sangat bijaksana kaak :D Dan aku sebagai bagian dari barisan yang [belum] berpasangan, tergerak untuk mencoba cara ini wkwkwk~
BalasHapus#yeayakubisamampirlagi
Mari bergerak bersama hahahah
HapusWahahaa, setuju nih! Klo ngumpul brg tmen hrs yg senasip se-perjombloan. Seru gtulaa. Wkwk.
BalasHapusMkan. Akusi doyan bgt makan, gak hrs ngumpul2 pun mkan mulu :(
Bener, soalnya kalo ngumpul sama yang udah taken, bahaya. Jadi obat nyamuk ntar:(
HapusDuh. Sempurnanya hidupmu, dipenuhi dengan makan. Tossss
Kalau saya mumpung single mih berkarya dengan banyak. Karena kalau sudah menikah belum tentu bisa begini
BalasHapusBaca komentar ini rasanya pengin berkarya banyak-banyak. Kalau menikah waktunya semakin padat lagi, ya? Hm.
HapusBaru engah si Novi masih menghilang ternyata. :|
Mbak Tika : Bener, Mbak. Harus banyak-banyakin karya selama masih melajang ya, uhuy~
HapusYoga : Iya, Yog! Kalau sudah menikah, bisa jadi gak punya waktu 'bebas' seperti saat masih melajang, I guess.
Waduh. Yog. Hahahah
1. makan, ternyata di tepat makan ketemunya sama yg pacaran semua
BalasHapus2. kumpul sama teman, lah, temannya punya pacar semuwaah
3. bertualang, duh, anak rumahan niih
5. berbelanja? sobat miskin macam aku ni, mau belanja apaan duit cuma 50 di dompet?
so...
4. berkarya.. boleh laaaah dieksekusi ^_^
1. Makan dan telan aja mereka semua, biar kenyang
Hapus2. Pura-pura kesurupan dong~
3. Rumahnya juga diajak bertualang dong
4. Lakuin hal ke-5 biar bisa dapetin yang ke-4
5. Mantap. Selamat berkarya:)))
DASAR JOMBLO :'D
BalasHapusapa kabar kakak? uuh udah lama gak jumpa:'D
Haloooo, Dea! Aku baru baca komentar kamu setelah satu tahun terlewati hahahaha
HapusPoint2 di atas bias dipake juga buat merayakan kagalauan karena habis putus, tinggal ditambahin satu poin lagi,
BalasHapus"showeran"
Lengkap sudah.
Wah. Hahahah, baru kepikiran soal Showeran juga. Lengkap sudah daftar kegiatan untuk orang yang pengen lepas dari kegalauan:")
HapusDari poin 1, aku mengambil kesimpulan bahwa jomblo membuat seseorang menjadi tidak kurus.
BalasHapusDari poin 5, aku mengambil kesimpulan, bahwa jomblo biaya hidupnya tinggi.
Hahahah engga juga sih, yaaaa kan kalau jomblo itu bebas mau ngapain ajaa~
HapusPerlu dishare nih buat temen saya yang jomblonya belum kadaluarsa :D Hahahah
BalasHapusDengan senang hati, Mbak. Silahkan dishare untuk kesejateraan para jomblo di luar sana. Hueheueheu
Hapus